Pembahasan Lengkap One Piece Chapter 942: Pengorbanan Terbesar Yasuie dan Terungkapnya Buah Smile

Pembahasan Lengkap One Piece Chapter 942: Pengorbanan Terbesar Yasuie dan Terungkapnya Buah Smile - Hallo sahabat 1 Mobile Legend, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Pembahasan Lengkap One Piece Chapter 942: Pengorbanan Terbesar Yasuie dan Terungkapnya Buah Smile, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Cecep Kocep, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Pembahasan Lengkap One Piece Chapter 942: Pengorbanan Terbesar Yasuie dan Terungkapnya Buah Smile
link : Pembahasan Lengkap One Piece Chapter 942: Pengorbanan Terbesar Yasuie dan Terungkapnya Buah Smile

Baca juga


Pembahasan Lengkap One Piece Chapter 942: Pengorbanan Terbesar Yasuie dan Terungkapnya Buah Smile



Pembahasan Lengkap One Piece Chapter 942: Pengorbanan Terbesar Yasuie dan Terungkapnya Buah Smile

Cecepkocep – Banyak hal yang terjadi di One Piece Chapter 942. Pertama tentang flash back yang terjadi pada Yasuie yang juga menunjukkan sosok dari Oden Kouzuki. Kemudian diceritakan juga pengorbanan Daimyo Hakumai yang akan membuat pasukan aliansi kembali ke jalurnya.

Di akhir One Piece Chapter 942 ini ada fakta yang mengejutkan yaitu tentang penyebab kota Ebisu tersenyum meskipun Daimyo yang mereka cintai meninggal. Kepergian Yasuie yang seharusnya diiringi dengan perasaan sedih, yang terjadi malah sebaliknya dimaan para penduduk Ebisu malah tertawa.

Untuk mengetahui apa saja yang terjadi di One Piece Chapter 942 ini, yuk kita lihat ulasannya di bawah ini.


1# Flashback Yasuie

Pembahasan Lengkap One Piece Chapter 942: Pengorbanan Terbesar Yasuie dan Terungkapnya Buah Smile

Awal cerita One Piece Chapter 940 ini bercerita tentang masa lalu kepemimpnan Yasuie di distrik Hakumai 20 tahun yang lalu. Pelabuhan di Hakumai merupakan satu-satunya pelabuhan legal yang ada di Wano. Oleh sebab itulah Yasuie mempersiapkan pasukan yang tangguh untuk berjaga di sana untuk mengatisipasi segala serangan yang muncul.

Dari awal cerita One Piece Chapter 942 ini kita menjadi tahu bahwa ada jalan lain untuk memasuki negara Wano selain harus melewati air terjun, yaitu melalui pelabuhan Hakumai. Tapi karena Wano saat ini sedang dikuasai oleh musuh, maka Luffy dan pasukan Aliansi tidak bisa masuk melalui jalur tersebut.

Kemudian pada flash back Yasuie ini terlihat percakapan antara dirinya dengan Kouzuki Oden. Dalam percakapannya itu, Oden mengaku kalau dirinya telah diusir oleh ayahnya, yaitu Shogun Tsukiyaki. Sebab Oden terbilang anak yang cukup nakal. Kenakalan yang dimaksud Oden disini yaitu dia ingin pergi ke lautan dan tidak ingin melanjutkan jabatan yang akan diturunkan oleh Ayahnya.

Bahkan Oden mengatakan ada desas-desus kalau Yasuie lah yang bakal menjadi Shogun selanjutnya. Hal itu dikatakan Oden karena dia benar-benar tidak ingin menerima jabatan tersebut. Oleh sebab itulah selama beberapa hari Oden berada di kediaman Yasuie supaya mendapatkan izin untuk pergi ke lautan. Tapi Yasuie tidak mengizinkannya dan malah menceramahinya.


2# Rencana Yasuie

Pembahasan Lengkap One Piece Chapter 942: Pengorbanan Terbesar Yasuie dan Terungkapnya Buah Smile

Scene pun berpindah ke masa sekarang dimana Yasuie akan dieksekusi. Suasana di kota itu semakin ramai karena ingin melihat Daimyo yang mereka cintai akan dieksekusi. Kemudian Yasuie mulai mengatakan hal-hal yang membuat pasukan Orochie kebingungan. Pertama, dia mengatakan kalau dia bukanlah Withcing Hour Boy. Dia mengakuinya karena tak ingin sosok Witching Hour Boy yang sesungguhnya tidak tertangkap.

Perkataan Yasuie ini mulai mendapatkan perhatian dari para penduduk dan anak buah Shogun Orochi. Lalu para penduduk kota Ebisu pun sudah mulai berdatangan ke tempat eksekusi Yasuie, bahkan mereka menerobos para penjaga untuk menyelamatkan Yasuie. Bahkan X-Draxe pun tak menyangkan kalau  Yasuie ini adalah orang yang penting yang akan membuat eksekusinya lebih gempar dibandingkan Kumorasaki.

Kemudian Yasuie menceritakan tentang keindahan dan peradaban yang saat ini berada di ibu kota Bunga. Semua itu merupakan kerja keras yang dilakukan oleh keluarga Kouzuki dan para penduduk Wano. Sementara Orochi hanyalah seorang penjahat yang ingin menguasai itu semua.

Setelah itu Yasuie menjalankan sebuah rencana yang sudah dia katakan di chapter sebelumnya yaitu bahwa kertas kode pasukan aliansi hanyalah sebuah lelucon yang dia buat. Hyasu mengatakan kalau dialah yang membuat kertas tersebut 20 tahun yang lalu dan hanyalah lelucon biasa karena keluarga Kouzuki sudah tidak memiliki pasukan.

Namun Orochi panik dengan rencana kekanak-kanakan Yasuie, sehingga dia menangkap orang-orang yang tidak bersalah. Ini sebenarnya adalah rencana Yasuie sebelum mati supaya pasukan aliansi bisa kembali berjalan. Sebab dengan mengatakan hal itu, ia seolah-olah meyakinkan kalau pasukan aliansi yang saat ini ditakuti oleh Shogun Orochi sebenarnya tidak ada. Sehingga pasukan aliansi selanjutnya akan seperti kertas kosong. Sehingga Shogun di masa mendatang, yaitu Momonosuke dan dan Kinemon serta para pengawal Oden yang lain bisa membuat rencananya dari awal tanpa kertas kode tersebut.

Kemudian Yasuie juga telah memberikan informasi baru kepada orang-orang yang telah tertangkap di penjara Rasetsu, yaitu tempat mereka berkumpul setelah dibebaskan. Nampaknya rencana Yasuie ini akan berhasil, para tahanan sudah mempercayai kata-kata mantan Daimyo Hakumai itu. Sehingga mereka menyangka telah menangkap orang-orang yang tidak bersalah.

Lalu Kinemon, Inuarashi, dan Ashuro Douji ternyata juga menyaksikan pengakuan Hyasu itu melalui layar yang ada tempat mereka berada. Pernyataan Yasuie ini sangat menyedihkan bagi Kinemon sehingga akhirnya dia meneteskan air mata karena keberaniannya untuk melawan Shogun Orochi dan Kaidou.


3# Terungkapnya sosok Shogun Orochi

Pembahasan Lengkap One Piece Chapter 942: Pengorbanan Terbesar Yasuie dan Terungkapnya Buah Smile

Kemudian Orochi menceritakan tentang kejadian yang terjadi 20 tahun yang lalu supaya para penduduk yang ada disana mempercayainya. Ia juga mengatakan kalau eksekusi secara publik ini merupakan senjata makan tuan bagi Orochi. Orochi yang berencana ingin membuat warga Wano takut jika menentangnya, malah menjadi tahu perilaku buruknya 20 tahun yang lalu.

Yasuie mengatakan kalau Orochi telah mengambil jabatan Shogun itu secara licik. Sebab seharusnya jabatan itu diduduki oleh Oden Kouzuki. Kemudian setelah berhasil menyingkirkan Oden, Orochi mendatangi Daimyo yang lain dengan memberikan penawaran, apakah akan tunduk atau menentangnya. Tentu saja kalau jawaban mereka adalah menentang Shogun dan semuanya mengangkat senjata untuk bertarung. Namun semuanya telah dikalahkan oleh Kaidou.

Selanjutnya Yausie kembali menegaskan kalau dia ingin berminta maaf karena telah membuat kertas kode tersebut, sehingga para penduduk yang tidak bersalah ditangkap oleh Orochi. Setelah mengatakan semua itu, Orochi sudah mulai terlihat dari kejauhan dan telah bersiap untuk menembaki Yasuie. Akhirnya tembakan Orochi dan anak buahnya telah membuat Yasuie tewas di tempat. Sesaat sebelum tewas, Yasuie juga mengungkapkan permintaan maafnya yang kedua di dalam hati kepada O-Toko karena telah meninggalkan anaknya tersebut.

Kematian Yasuie ini tentu saja memiliki arti penting bagi negeri Wano selanjutnya. Pertama, terungkapnya Orochi yang telah mengambil jabatan Shogun secara paksa yang seharusnya diambil alih oleh Oden. Kedua, rencana pemberontakan yang awalnya telah berantakan, kini bisa dimulai lagi dari awal tanpa menghiraukan kertas kode.


4# Terungkapnya Buah Smile

Pembahasan Lengkap One Piece Chapter 942: Pengorbanan Terbesar Yasuie dan Terungkapnya Buah Smile

Kemudian setelah Yasuie meninggal, Zoro melihat hal yang ironis dan menyesakkan hati, yaitu para penduduk Ebisu malah tertawa setelah melihat Yasuie meninggal. Tapi sebenarnya kalau kita amati, sebenarnya para penduduk itu menangis dalam tawa mereka. Hal itu terlihat air mata berlindangan di wajah mereka.

Lalu akhirnya Hyori mengatakan hal penting kepada Zoro bahwa eksperesi kota Ebisu telah diambil oleh Kaidou dengan buah yang dikenal dengan nama “Smile”. Dan yang tersisa hanyalah senyum dan tawa di wajah mereka meskipun hati mereka sangat sedih.

Mungkin di One Piece Chapter 943 nanti akan diceritakan mengenai hilangnya ekspresi sedih yang dialami oleh para penduduk Ebisu. Mungkin itu akan berhubungan dengan buah yang dibuat di negara Dressrosa. Mungkin akan diceritakan juga kemampuan tersembunyi dari buah tersebut.


5# Kemarahan Besar Zoro

Di akhir One Piece Chapter 942 ini telihat Zoro sangat marah besar dengan apa yang terjadi di sana. Ada dua penyebab yang membuat Zoro sangat merah. Pertama karena Yasuie telah tewas dan yang kedua karena Orochi telah kejam dengan mencuri ekspresi dari penduduk Ebisu.

Menarik untuk kita nantikan, hal apakah yang akan dilakukan oleh Zoro. Mungkinkah Zoro akan mengamuk di kota Ebisu? Atau Hyori akan menahannya dan membuat strategi selanjutnya? Hal ini tentu saja sangat menarik untuk kita perhatikan di One Piece Chapter 943 mendatang.

Akhir Kata
Itulah pembahasan One Piece Chapter 942. Ada banyak hal yang patut kita nantikan di One Piece Chapter 943 nanti. Pertama adalah terungkapnya misteri buah Smile, dan yang kedua adalah langkah Zoro setelah melihat apa yang terjadi di kota Ebisu. Tapi sayangnya minggu depan Libur, sehingga One Piece Chapter 943 akan rilis pada tanggal 23 Mei mendatang. Sekian dan terima kasih.




Demikianlah Artikel Pembahasan Lengkap One Piece Chapter 942: Pengorbanan Terbesar Yasuie dan Terungkapnya Buah Smile

Sekianlah artikel Pembahasan Lengkap One Piece Chapter 942: Pengorbanan Terbesar Yasuie dan Terungkapnya Buah Smile kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Pembahasan Lengkap One Piece Chapter 942: Pengorbanan Terbesar Yasuie dan Terungkapnya Buah Smile dengan alamat link https://1mobilelegend.blogspot.com/2019/05/pembahasan-lengkap-one-piece-chapter.html